ORANG BODOH DIMA’AFKAN? Pertanyaan. 1. Bagaimana batasan orang jahil dalam agama, sehingga tidak dihukumi sebagaimana hukum syariat yang ada. Contohnya, bukankah orang Nashrani dan Yahudi dihukumi kafir, pun mereka jahil. Padahal ini merupakan dasar akidah. Masalah ini masih samar bagi saya. 2. Apabila melanggar suatu larangan, apakah dosa orang yang sudah tahu dan yang belum tahu (jahil) itu sama? Lalu, apakah berdosa bila seseorang tidak mau menuntut ilmu karena takut terjerumus perkara yang belum diketahui? Berdasarkan dalil, lebih besar manakah dosa antara orang yang syirik dengan orang yang meminum arak (tetapi tahu)? Mohon penjelasan. Abu Ihsan Al Pajitany Jawaban. Untuk menjawab pertanyaan antum, kami akan menyampaikan beberapa kaedah dalam agama ini yang berhubungan dengan masalah tersebut. Sehingga permasalahannya dapat difahami dengan baik. Di antara kaidah yang kami maksudkan ialah : Pertama : Menyikapi Manusia Menurut Zhahirnya. Yaitu dengan berpedoman kepada lahiriyah oran...
Selamat Datang